PUSARAN.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) memberikan apresiasi kepada Yayasan Hasnur Center (YHC) atas dedikasinya untuk dunia pendidikan khususnya di Kalsel.
Hal itu disampaikan dalam sambutan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor yang dibacakan Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM), Husnul Hatimah pada acara pembukaan Seminar Nasional dan Expo Pendidikan di gedung Mahligai Pancasila, Selasa (20/6).
“Semoga selalu konsisten dan bersama Pemprov Kalsel menyiapkan SDM yang cerdas dan berdaya saing tinggi untuk kemajuan Banua,” harapnya.
Sahbirin menjelaskan keberhasilan peningkatan mutu pendidikan, salah satunya berada pada tenaga pendidik, yaitu guru yang memiliki posisi strategis dan berada di garda terdepan dalam penyelenggaraan proses belajar mengajar.
“Sebagai sosok yang berinteraksi langsung dengan peserta didik, guru dituntut untuk selalu meningkatkan dan mengembangkan kompetensi. Mengingat perkembangan teknologi yang kian pesat, metode-metode yang dikembangkan pun saat ini bergeser dengan memanfaatkan berbagai kemajuan dan kemudahan teknologi tersebut,” terangnya.
Mengangkat tema “Membangun Karakter Guru Indonesia Yang Berkompeten dan Mampu Mengembangkan Siswa Dengan Teaching Mastery Framework dan Berkontribusi Terhadap Kualitas Pendidikan Indonesia”, Gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini mengharapkan kegiatan Seminar Nasional dan Expo Pendidikan ini dapat memberikan informasi dan pengetahuan mengenai metode pengajaran yang efektif.
“Sehingga tercipta pembelajaran yang lebih aktif, kreatif dan partisipatif,” harapnya.
Kegiatan yang diselenggarakan HAFECS (Highly Functioning Education Consulting Services) dan HAFECS Research Publications (HRP) dari Yayasan Hasnur Centre diikuti oleh 500 peserta dari kalangan guru dan tenaga pendidik jenjang TK, SD, SMP, SMA sederajat, juga kepala sekolah dan dosen dari Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.
Hadir sebagai narasumber antara lain Dr. Zulfikar Alimuddin selaku Direktur HAFECS, Sutarto Hadi sebagai Rektor Universitas Lambung Mangkurat periode 2014-2018 dan 2018-2022, serta Tatang Suratno sebagai praktisi Holistic Education.
Dalam kesempatan ini, juga diberikan 27 penghargaan kepada Dinas Pendidikan di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, sebagai apresiasi atas kontribusi aktif dalam membantu memperbaiki kualitas pendidikan di daerah masing-masing.
Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan berbagai doorprize dan pameran (expo) dari unit-unit kerja di bawah naungan Yayasan Hasnur Centre dan lembaga-lembaga pendidikan lainnya. (RLS)